Kisah Inspiratif Atlet Sepak Bola, dari Angkot Menuju PON Papua

Kisah inspiratif selalu datang dari Mereka yang tidak pernah lelah berjuang, tidak tumbang saat ditempa gelombang ujian, tidak menyerah pada keadaan. Dari Karawang, kisah ini datang dari Mila Nur Karmila (29),
atlet sepakbola wanita yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX Oktober mendatang. Mila tergabung dalam kontingen Jawa Barat cabang olahraga Sepak Bola yang mewakili Kabupaten Karawang.

Tidak ada yang mustahil bagi Mila, demikian sapaan akrabnya, ketika menceritakan bagaimana awal ia berjuang menjadi seorang atlet sepak bola. Dulu bahkan ia tidak pernah bermimpi bisa menjadi pemain profesional dan bergabung dengan Persib Bandung, tim kebanggaanya sejak kecil.

Namun siapa sangka, perjuangan Mila menjadi seorang atlet sepak bola sempat terganjal restu dari kedua orang tuanya. Pasalnya, olahraga sepak bola dimata kedua orang tuanya identik dengan olahraga laki laki yang cenderung keras.

“Malah disuruhnya jadi PNS. Tapi sampai sekarang belum pernah ikut tes,” ucap Mila terkekeh saat diwawancarai usai acara pelepasan atlet PON Papua oleh Bupati Karawang, dr. Hj. Cellica Nurrachadiana, Jumat (17/9/2021) siang di Aula Lantai 3 Gedung Singaperbangsa Karawang.

Mila mengaku sejak kecil menggemari sepak bola. Di lingkungan tempat tinggalnya tersebut, ia bersama sejumlah teman laki lakinya selalu menghabiskan waktu bermain sepak bola. Ia tak merasa malu kendati anak perempuan satu satunya.

Dengan niat ingin menjadi atlet sepak bola Kabupaten Karawang, segala usaha ia lakukan. Ia mengenang saat duduk di bangku SMA, dimana untuk berangkat latihan saja, ia harus menunggu ayahnya pulang bekerja.

“Nunggu ayah karena motor di rumah cuma ada satu. Tapi kalau jam-nya hampir terlambat, aku putuskan buat naik angkot. Intinya aku harus berangkat latihan. Tidak mau bolos hanya dengan alasan tidak punya kendaraan. Aku udah niat banget jadi atlet,” terangnya sembari mengenang.

Lulus SMA, ia kemudian melanjutkan pendidikanya di Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga di UPI Bandung. Disana, bakatnya semakin terasah. Berbagai macam prestasi berhasil ia raih. Dan disitulah Mila membuktikan kepada orang tuanya bahwa ia tidak main main menjadi atlet sepak bola.

“Pas kuliah aku ikut UKM futsal di kampus dan alhamdulillah banyak prestasi selama ikut UKM futsal dan juga prestasi individu dari top score, pemain terbaik. Alhamdulillah juga jadi pemain Profesional dan 3 kali jadi juara Women Pro Futsal League, 1 kali sebagai Runner Up, 1x Thrid place (juara 3). Di sepak bola alhamdulillah jadi pemain Profesional ikut di tim Persib Bandung dan jadi Champions Liga 1 Putri thn 2020,” bebernya. (red)

Related posts

Leave a Comment